Sajak ini sengaja aku tulis pada saat genap usia ku 26 tahun. Sebuah sajak untuk Priska yang telah ku kenal walau hanya sebentar. Sebelumnya sajak ini merupakan sebongkahan isi curhat ku, hanya bisa menulis dan kusampaikan lewat sajak ini, entah dibaca atau tidak aku iklas membuatnya untuk dia:
Sajak Untuk PriskaBukankah kita sudah berkenalan
Lewat senyuman dan pertemuan
Bicara dengan tatap mata
Aku ingin menjadi sekuntum puisi
Untuk bekal ceritaku nanti
Ingin ku tanamkan rasa ditaman hatimu
Aku telah begitu akrab dengan sendiri
Bukankan kau juga begitu
Sebab kau lah yang mengajariku melihat dengan hati nurani
Bersahabat dengan mu
Aku sedang berpikir
Ada sesuatu ingin kutanyakan pada mu
Tapi ku kira kau pasti mengerti
Sikap ini tentang arti perjalanan hidup ini
Ingin rasa hidup bersama mu
Ku tulis cerita ini dibuku kecil ku
Mungkin engkau takkan pernah tahu
Betapa mudahnya aku rindu padamu
Di hatiku selalu terukhir namamu
Namun aku selalu bertanya
Adakah namaku dihatimu ?
Adakah rindumu untukku ?
Aku tak minta apapun darimu
Aku hanya mau engkau mengenal
Dan mengerti isi hatiku
Apa adanya
Mungkin suatu hari nanti
Kau mulai mengeja dan mengukir nama ku
Tuhan berilah kesempatan ini untuk kita
Jagalah dia saat aku tak disamping priska
Berikan dia selalu tersenyum bahagia nan pesona
Tutur lembuat menggores mimpiku
Semoga kau mengerti arti sebuah sajak ini
By: Dalang Wanataka